Tag Archive : Prestasi MTsN Gresik

Prestasi di penghujung akhir tahun Pelajar MTs Negeri Gresik Raih Juara Olimpiade Matematika di Kanca Internasional
Prestasi di penghujung akhir tahun Pelajar MTs Negeri Gresik Raih Juara Olimpiade Matematika di Kanca Internasional

Prestasi di penghujung akhir tahun Pelajar MTs Negeri Gresik Raih Juara Olimpiade Matematika di Kanca Internasional

BENJENG. MTsN Gresik. Prestasi peserta didik MTs Negeri Gresik kembali terukir. Kali ini, prestasi yang di raih dalam kanca Internasional pada ajang Olimpiade Matematika Online Tahunan angkatan IV.

Olimpiade Matematika tersebut di selenggarakan oleh Platform Pendidikan DRAGONLEARN.ORG yang bekerjasama dengan Kementerian Agama dan Rumah Belajar.

BRICSMAHT.COM adalah olimpiade Matematika berskala besar yang mempertemukan lebih dari 5 juta anak. Peserta dalam ajang tersebut yaitu siswa-siswi dari kelas 1-12 yang berasal dari beberapa Negara seperti Brazil, Rusia, India, Afrika Selatan, Inggris, Portugis, Indonesia, Vietnam, dan Cina.

Mengingat masih dalam kondisi masa Pandemi Covid-19, yang melanda seluruh penjuru dunia, maka even olimpiade BRICSMATH di selenggarakan secara daring (online).

Olimpiade yang di ikuti tersebut secara teknis terdapat tiga babak, yaitu babak persiapan, babak latihan, dan babak utama.

Babak persiapan di gunakan untuk peserta sebagai ajang latihan sebelum memasuki babak utama. Soal-soal yang diberikan mengacu pada soal tahun sebelumnya. Hasil dari latihan langsung di berikan sebagai evaluasi dan motivasi peserta.

Untuk babak utama dilaksanakan sekitar tanggal 16 November hingga 20 Desember 2020. Di babak ini peserta menyelesaikan semua pertanyaan dalam waktu 60 menit. Setelah 60 menit berlangsung, secara otomatis akun peserta tertutup (logout)

Terkait bentuk soal, di olimpiade BRICSMATH ini, soal yang diberikan berbeda dengan bentuk soal-soal yang biasa diajarkan di sekolah maupun di olimpiade lainnya. Karena soal yang dikerjakan berbentuk animasi sehingga mendorong peserta untuk membangun ketrampilan berpikir kreatif secara mandiri.

Di ajang tersebut, MTs Negeri Gresik mengikutkan lima anak didiknya, Kelima peserta didik tersebut adalah Bungah Citra Afifah dari kelas 9, Nur Mazidah Agustin Ningsih dari kelas 9, Andini Wahyuningtyas dari kelas 9, Pramesti Mazda Az-Zahra dari kelas 8, dan Lillah Maghfiroh dari kelas 8.

Dengan penuh rasa syukur, kelima peserta didik dari MTs Negeri Gresik yang mengikuti ajang olimpiade BRICSMAHT di kanca Internasional secara daring (online), satu dari mereka mendapatkan juara dan meraih Piagam Penghargaan dengan nilai membanggakan. Sang juara tersebut adalah Bungah Citra Afifah kelas 9.

Lucky Liestiyorini, selaku Waka Kesiswaan MTs Negeri Gresik merasa penuh bahagia dengan torehan prestasi anak didiknya. Beberapa even secara online terus kita ikuti, dan alhamdulilah kali ini prestasinya luar biasa. Anak didik MTs Negeri Gresik lolos di olimpiade kanca Internasional. “Saya sangat senang dan bangga dengan mereka yang berprestasi, pertahankan terus prestasi klaian” ujar Lucky.

Dalam kesempatan yang sama, Pamuji selaku Kepala madrasah mengungkapkan beribu-ribu terimakasih kepada peserta didik yang meraih prestasi. “Ini kado buat madrasah di penghujung akhir tahun” ungkap Pamuji.

Selain itu, secara kelembagaan, ini merupakan aset besar bagi madrasah. Juga sebagai motivasi bagi yang lain agar bisa mengikuti jejak teman-teman yang berprestasi di ajang olimpiade baik tingkat Kabupaten, Provinsi, Nasional, bahkan Internasional. Harapan Pamuji.

Dengan penuh rasa gembira dan bangga atas prestasi yang di raih, Bungah Citra Afifah, anak yang duduk di bangku kelas 9 ini berterimakasih kepada para pembimbing Matematika dan semua dewan guru di MTs Negeri Gresik. Berkat arahan dan bimbingannya dia berhasil meraih juara Matematika di olimpiade BRICSMAHT tingkat Internasional secara online. “Untuk teman-teman, tetap semangat, tidak boleh putus asa. Masih ada banyak kesempatan, teruslah berjuang”, pesan Citra.

Apa yang diperoleh oleh mereka juga bisa di raih oleh teman-teman lainny. Tentu saja hal itu membutuhkan ketekunan dan kesabaran. Kerja keras dan kerja cerdas menjadi dasar untuk meraih prestasi. Tidak ada kata terlambat untuk sebuah kesuksesan. Terus berlatih dan berdo’a. (abd)

MTsN Gresik Boyong 10 Medali di OPSI 2020
MTsN Gresik Boyong 10 Medali di OPSI 2020

MTsN Gresik Boyong 10 Medali di OPSI 2020

Kab. Gresik (MTsN Gresik) – juara lagi, siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik kembali meraih prestasi gemilang di Olimpiade Pahlawan Sains Indonesia (OPSI) tahun 2020. OPSI digelar secara online yang berlangsung pada tanggal 22 November 2020.

Olimpiade Pahlawan Sains Indonesia (OPSI) ini diselenggarakan oleh lembaga independen Peneliti Olimpiade Sains Indonesia (POSI) untuk menjadi sarana evaluasi kemampuan siswa untuk sekolah dan menentukan bibit unggul siswa kompetisi sains sekolah serta memberikan kesempatan kepada putra/putri untuk merasakan kompetisi dengan skala Nasional. OPSI diikuti oleh pelajar tingkat SD/SMP/SMA tingkat Nasional.

Di olimpiade tingkat Nasional tersebut, dari ribuan peserta yang mengikuti OPSI, sepuluh siswa dari perwakilan MTs Negeri Gresik meraih sepuluh medali dari cabang mata pelajaran yang diikuti yaitu IPA, IPS, dan Matematika. Dengan rincian empat medali Perak dan enam medali Perunggu.

Cabang Matematika;

1. Fatimatul Hikmiah meraih medali Perak

2. Ma’rifatul Azizah meraih medali Perunggu

3. Anik Maftuhah meraih medali Perunggu

4. Pramesti Nazwa Azzahra meraih medali Perunggu

Cabang IPS;

1. Nurul Azizah Rahma Sari meraih medali Perak

2. Nadin Berliana Putri meraih medali Perunggu

Cabang IPA;

1. Nur Mazidah AN meraih medali Perak

2. Ahmad Rizky Putra Ardianto meraih medali Perak

3. Succi Rahmawati meraih medali Perunggu

4. Dhea Choirina Eka Maylani medali Perunggu

Pamuji, selaku kepala madrasah, merasa bangga atas keberhasilan siswa-siswinya dalam torehan prestasi dari beberapa even olimpiade yang diikuti secara online. Hal ini menunjukkan bahwa madrasah memang hebat dan bermartabat. Dengan kerja keras dan kerja cerdas, akhirnya bisa mengantarkan anak-anak meraih prestasi yang gemilang.

Selain itu, tambahnya, prestasi yang diraih oleh anak didik MTs Negeri Gresik tidak lepas dari arahan dan binaan para pembimbing. Merekalah yang berjuang tanpa merasa lelah dan patah semangat untuk keberhasilan anak-anaknya pada setiap even olimpiade yang diikuti. Terimakasih buat ibu lailatur Rahmah, Prajuniarti, Lita Sova dan bapak ibu guru lainnya, ungkap Pamuji. (abd)

Dua Pelajar MTsN Gresik Raih Medali Emas dan Perak di Madrasah Olympiad Contest (MOC) 2020 Tingkat Nasional
Dua Pelajar MTsN Gresik Raih Medali Emas dan Perak di Madrasah Olympiad Contest (MOC) 2020 Tingkat Nasional

Dua Pelajar MTsN Gresik Raih Medali Emas dan Perak di Madrasah Olympiad Contest (MOC) 2020 Tingkat Nasional

Kab. Gresik (MTsN Gresik) – Pada umumnya, memiliki prestasi adalah impian setiap siswa. Namun, untuk dapat mewujudkannya diperlukan kerja cerdas dan kerja keras. Tidak instans, karena harus ada perjuangan di dalamn ya agar bisa menjaga keberhasilan itu dengan sepenuh hati. Sebagai seorang pelajar, tugas utamanya adalah belajar. Dengan rajin melakukan hal ini, prestasi baik akademik maupun non akademik akan otomatis mengikutinya.

Terbukti nyata, berkat kerja keras dan kerja cerdas, dua pelajar MTs Negeri Gresik kembali menorehkan prestasi dalam ajang Madrasah Olympiad Contest (MOC) 2020 Tingkat Nasional yang digelar secara online 12-13 September 2020. Prestasi ini diraih oleh Nadin Berliana Putri dari kelas IX B meraih juara dua pada bidang mapel IPS Terpadu dengan mendapatkan medali emas dan Achmad Rizky Putra Ardianto dari kelas VII A meraih medali Perak pada bidang mapel IPA Terpadu.

Madrasah Olympiad Contest (MOC) 2020 Tingkat Nasional diselenggarakan oleh Edukasi Campus (EduCamp) Banda Aceh. EduCamp merupakan komunitas independen sebagai pusat kompetisi sains yang bernaung pada SBMPTN, OSN, KSN, dan KSM. MOC diadakan juga untuk kesiapan Kompetisi Sains Madrasah Online (KSMO). MOC yang diselenggarakan pada tanggal 12- 13 September 2020 tingkat Nasional itu, diikuti ribuan peserta dari jenjang MI/SD, MTs/ SMP, dan MA/ SMA.

“Kami selalu optimis pada setiap ajang kompetisi yang diikuti oleh anak-anak didik MTs Negeri Gresik. Optimisme yang kami bangun tentunya disertai dengan pemberian bimbingan secara intens juga do’a. Sehingga harapan Madrasah kepada anak-anaknya dalam setiap ajang kompetisi bisa meraih prestasi. Dan alhamdulillah beberapa event yang diikuti oleh anak didik kita bisa terwujud,” ujar ibu Lucky Waka Kesiswaan

Nadin, sapa’an akrab, menyatakan bahwa dirinya sangat bersyukur atas prestasi yang diraihnya. Beliau tidak menyangka bahwa akan meraih juara dua dengan medali emasnya. Begitupun juga dengan Rizky, meskipun baru duduk di kelas VII, bisa membuktikan bahwa dirinya mampu untuk meraih prestasi. Mereka berterimakasih kepada pembimbing Ibu Lailaturrohmah dan Ibu Prajuniarti yang sudah mendampingi selama proses persiapan sampai kompetisi berlangsung.

Pamuji, selaku Kepala MTs Negeri Gresik menyatakan bahwa keduanya sungguh membanggakan orang tua, dewan guru, Madrasah, dan Kementerian Agama sebagai naungan lembaga. Melalui merekalah bukti kemajuan sains madrasah dapat diwujudkan dan dapat menginspirasi peserta didik lainnya. Semoga prestasi lainnya bisa di torehkan lagi oleh anak didik kita di MTs Negeri Gresik.

Science of Competition 2020 Succi Persembahkan Medali Perak Untuk MTs Negeri Gresik
Science of Competition 2020 Succi Persembahkan Medali Perak Untuk MTs Negeri Gresik

Science of Competition 2020 Succi Persembahkan Medali Perak Untuk MTs Negeri Gresik

Kab. Gresik (MTsN Gresik) – Siswa MTs Negeri telah menorehkan prestasi dalam ajang Science of Competition (SOC) Matematika & IPA Tahun 2020 yang diselenggarakan lembaga Komikmatika Indonesia pada tanggal 25 Oktober 2020. MTs Negeri Gresik mengirimkan delegasi dua siswa untuk lomba Matematika & IPA yang bersaing dengan ratusan siswa lainnya secara Nasional. Kompetisi yang berlangsung secara tehnik dilakukan secara online se-Indonesia.

Science of Competition merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh Lembaga Komikmatika tingkat Nasiaonal sebagai salah satu perwujudan untuk mendukung tujuan Pendidikan Nasional Indonesia yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 berbunyi “mencerdaskan kehidupan bangsa”.

Pengumuman pada tanggal 28 Oktober 2020, dari dua delegasi MTs Negeri Gresik atas nama Succi Rahmawati kelas 9 A bidang IPA SMP masuk peringkat ke sembilan dengan perolehan nilai 98 dari total point 135 dan berhasil meraih medali perak.

Apresiasi yang luar biasa dari kepala madrasah bapak Pamuji, “ini prestasi yang sangat mengharumkan nama Madrasah, selamat buat adik Succi Rahmawati tingkatkan terus kompetensi yang dimiliki, semoga tetap berprestasi di ajang kompetisi lainnya”.

“Hasil tidak akan menghianati proses, yakinlah itu dan nikmati prosesnya. Semoga berkah dan manfaat ilmunya,” tambah Ibu Lailaturrohmah selaku pembimbing mapel IPA.

“Syukur Alhamdulillah, Succi berhasil mempersembahkan prestasi untuk Madrasah. Sebelumnya, dalam ajang Madrasah Olympiad Contest (MOC) 2020 tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh lembaga Independen Edukasi Campus (EduCamp) Banda Aceh, dua siswa MTs Negeri Gresik juga berhasil menorehkan prestasi meraih juara. Nadin Berliana Putri kelas 9 juara dua dengan medali emas, dan Rizky Putra Ardianto kelas 7 dalam bidang IPA meraih medali perak”. Ucap Ibu Lucky selaku Waka Kesiswaan.

Succi, panggilan akrab, mengaku sangat senang dengan prestasi yang diraihnya. Dia tidak menyangka akan masuk dalam deretan siswa berprestasi di ajang Science of Competition (SOC) itu. “Siswa yang mengikutinya berjumlah ratusan dan tingkat Nasional, ada semacam kekhwatiran muncul saat mengikuti ajang tersebut, alhamdulillah, seluruh dewan guru MTs Negeri Gresik, juga orang tua memberikan motivasi dan support sehingga saya bisa melanjutkan kompetisi tersebut dengan percaya diri. Terimakasih atas do’a dan bimbingannya,” kata Succi. (abd)

MTs Negeri Gresik Raih Penghargaan Adiwiyata Mandiri
MTs Negeri Gresik Raih Penghargaan Adiwiyata Mandiri

MTs Negeri Gresik Raih Penghargaan Adiwiyata Mandirimts-negeri-gresik-raih-penghargaan-adiwiyata-mandiri

(MTsN Gresik) Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik patut berbangga karena di akhir penghujung tahun 2019 kembali menerima penghargaan di bidang Lingkungan. Penghargaan yang diraih adalah kategori sebagai Madrasah Adiwiyata Mandiri. Prestasi yang diraih tersebut menjadi kado terindah bagi seluruh warga Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik. Dalam perjalanannya, MTs Negeri Gresik mengembangkan madrasah ramah lingkungan serta pembiasaan peduli lingkungan menuai prestasi secara berkelanjutan. Dimulai dari prestasi penghargaan Adiwiyata Kabupaten tahun 2013 kemudian disusul penghargaan Adiwiyta Provinsi Jawa Timur tahun 2016. Di tahun 2017 kembaili meraih penghargaan Adiwiyata Nasional dan yang terkahir penghargaan Adiwiyata Mandiri di peroleh di tahun 2019. Adiwiyata Mandiri adalah penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup yang diberikan oleh Kementerian Linghkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia kepada Sekolah yang dinilai telah mampu mengaktualisasikan budaya lingkungan di semua aspek kegiatan sekolah dalam rangka meningktakan peran warga sekolah dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup guna menunjang pembangunan yang berkelanjutan dan juga telah berhasil membina sekolah imbas agar turut serta membudayakan ramah lingkungan dan melestarikan lingkungan sekolah sebagai wahana belajar yang aman, nyaman dan menyenangkan. MTs Negeri Gresik mejadi bagian dari 105 sekolah se Jawa Timur penerima penghargaan Adiwiyata baik Nasional maupun Mandiri yang meliputi SD/MI, SMP/ MTs, SMA/MA dan SMK yang mendapat undangan untuk menerima piagam dan trophy yang dilaksanakan pada tanggal 13 Desember 2019 di Gd. Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat. Penghargaan Adiwiyata diserahkan secara langsung oleh Ibu Menteri Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Si. Abdul Aziz selaku Ketua Tim Adiwiyata MTs Negeri Gresik, di dampingi oleh Santiaji Waka Humas dan M. Mushoffan Waka Kesiswaan, mewakili Madrasah untuk menerima penghargaan piagam Adiwiyata Mandiri di Gd. Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat. Dengan penuh bahagia dan kegembiraan Abdul Aziz mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya untuk mengantarkan dan mewujudkan MTs Negeri Gresik sebagai Madrasah Adiwiyata Mandiri. “Pengahargaan ini tidak akan kita raih tanpa dukungan dan kekompakkan seluruh warga MTs Negeri Gresik” ucap Abdul Aziz. Santiaji menambahkan, “capaian penghargaan ini tentu menjadi pendorong semangat warga MTs Negeri Gresik untuk semakin sadar dan terus membudayakan hidup ramah dengan lingkungan dengan berbagai aktivitas dan kegiatan yang mengarah pada usaha pelestarian lingkungan”. “Pembina adiwiyata, Katua Tim dan Kader adiwiyata adalah bagian yang paling berperan dalam perolehan penghargaan ini maka tidak salah jika merekalah yang paling berbahagia dan berbangga dengan torehan prestasi tertinggi di bidang lingkungan ini,” tambah Mushoffan. Selasa, (17/12) Dalam sambutan saat apel pagi dalam rangka penyerahan penghargaan Adiwiyata Mandiri di MTs Negeri Gresik kepala sekolah menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesarnya kepada Pembina dan Ketua Tim Adiwiyata, Kader Adiwiyata, Bpk/Ibu Guru beserta karyawan dan juga seluruh siswa siswi yang telah bekerja keras dalam mewujudkan impian menjadi sekolah berbudaya lingkungan yang ditandai dengan predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri. Penghargaan ini tidak akan pernah kita peroleh tanpa adanya peran serta seluruh warga sekolah, semua mempunyai andil dengan aktifitasnya sendiri-sendiri imbuh kepala sekolah. Kebahagiaan yang dirasakan oleh warga MTs Negeri Gresik baik dewan Guru, karyawan, peserta didik diabadikan dengan berswa foto bersama dengan membawa piagam Adiwiyata Mandiri dan trophy. Peserta didik dari masing-masing kelas berfoto dengan wali kelasnya di area lingkungan MTs Negeri Gresik. “ Biarkan mereka menikmati hasil jerih payah atas pembiasaan berbudaya lingkungan yang selama ini diterapkan di Madrasah, ini adalah hadiah terbesar patut mereka berbangga dan bergembira ria”, ungkap Zainuri selaku Waka Kurikulum. (abd)

Gresik Bisa 2019; MTs Negeri Gresik Terima dua Penghargaan
Gresik Bisa 2019; MTs Negeri Gresik Terima dua Penghargaan

Gresik Bisa 2019; MTs Negeri Gresik Terima dua Penghargaan

(MTsN Gresik) Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik bertekad kuat untuk mewujudkan Daerah Inovator dan Pelopor dibidang lingkungan. Salah satu program untuk mendukung tercapainya inovasi tersebut adalah “Gresik Bisa 2019”. Apa itu Program Gresik Bisa 2019? Kata “Bisa” singkatan dari (Bersih, Indah, Sejuk, dan Asri). Program Gresik Bisa adalah bagian dari program Inovasi Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik terhadap pelestarian dan penataan lingkungan yang bersih, indah, sejuk, dan asri. Melalui program Gresik Bisa yang dihelat oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bekerja sama dengan Jawa Post ini diharapakan partisipasi, kesadaran, dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan semakin membaik. Sasaran lomba program Gresik Bisa 2019 diikuti oleh pemukiman (kampung) juga sekolah penyandang Adiwiyata.

Dalam program lomba Gresik Bisa 2019 ada penghargaan yang diberikan dan terbagi atas lima kategori yaitu; kategori pemukiman, SMP/sederajat, SMA/sederajat, serta kategori penghargaan Adiwiyata sekolah-sekolah terpilih dan kebersihan untuk peserta kategori perusahaan. Di ajang bergengsi di bidang lingkungan tingkat Kabupaten tersebut Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik meraih juara satu kategori SMP/sederajat. Kemenangan yang diraih berdasarkan penilaian dari kunjungan tim Juri Gresik Bisa 2019, Senin, (18/11). Tim Juri datang di madrasah dan menilai langsung kondisi lingkungan madrasah yang nantinya menjadi acuan dalam menentukan madrasah terbaik dalam bidang pelestarian lingkungan.

Waktunya tiba, Penyerahan penghargaan pemenang dalam ajang bergengsi lomba Gresik Bisa 2019 berlangsung tadi malam , Minggu, (08/12) bertempat di halaman Icon Mall Gresik, jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo (depan RSUD Ibnu Sina) dalam acara “Awarding Gresik Bisa 2019”. Acara tersebut merupakan acara puncak rangkaian panjang perjalanan menuju Gresik Bisa 2019. Sebagai kehormatan, Santiaji mewakili MTs Negeri Gresik menerima Piala dan penghargaan langsung dari Bupati Gresik Sambari Halim Radianto. Untuk memeriahkan sekaligus sebagai penutup event “Gresik Bisa 2019” tersebut, digelar Gresik Green Fashion Carnifal (GFC). Green Fashion Carnival merupakan ajang lomba kreativitas mendesain aneka busana dari bahan daur ulang, tapi bukan berbahan plastik. Lalu, busana itu diparadekan. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta dari berbagai sekolah Adiwiyata se-Kabupaten Gresik. Di ajang GFC, perwakilan dari MTs Negeri Gresik atas nama Nadya Ayu Puspitasari, memakai kostum dari daur ulang terlihat bak putri dari kerajaan dongeng. Dengan mengusung konsep inovasi dan tema daur ulang ramah lingkungan untuk kostum GFC menambah kemeriahan tersendiri. Berbagai macam bentuk kostum dan hiasannya membuat rasa percaya diri bagi peserta GFC saat memparadekannya. Berjalan di atas karpet merah dengan bergaya dan berjalan khas Catwalk seperti model sungguhan. Memamerkan setiap detail rancangan kostum yang dipakai di hadapan Juri.

Dari hasil penilaian tim juri, MTs Negeri Gresik di nobatkan menjadi salah satu pemenang di GFC. Nadya Ayu P. meraih juara tiga dalam ajang GFC yang berlangsung sore kemarin. “ini penghargaan kali kedua setelah penghargaan kategori lomba lingkungan”, kata Santiaji. Penghargaan yang diraih hari ini, semoga menjadi jalan dan petunjuk untuk meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri nantinya,” ucap Abdul Aziz. Uungkapan syukur terlontar dari kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik Ahmad Jamil. “Alhamdulillah, do’a kita, doa bersama-sama yang kita panjatkan kepada Allah SWT akhirnya terkabulkan, semoga barokah dan MTs Negeri Gresik semakin jaya.” Ungkapannya. (abd).