(MTsN Gresik) – Prestasi gemilang kembali diraih Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik. Kali ini, dalam bidang mata pelajaran IPA dan IPS. Dua peserta didik tersebut berhasil meraih prestasi di ajang Kontes Terbuka Olimpiade Nasional yang diselenggarakan oleh Petaron Indonesia dalam rangka memperingati Hari Kartini tahun 2022. Rabu, (27/04). Selain itu, juga di ajang Liga Sains Siswa Nasional (LISSAN) 2022 yang diselenggarakan oleh OSINDO.ID. Jumat, (29/04).
Kedua ajang Nasional tersebut digelar secara daring. Dua peserta didik itu adalah Irma Maharani dari kelas VIII-C dan Dwi Vita Maulia dari kelas VII-B. Irma, sapaan akrab, mendapatkan medali Perak bidang mata pelajaran IPS dalam ajang Kontes Terbuka Olimpiade Nasional. Kemudian medali emas di bidang IPA dan IPS dipersembahkan oleh Dwi Vita Maulia.
Waka Kesiswaan, Lucky Liss Setya Rini mengatakan, pihak madrasah terus mendorong agar peserta didik berprestasi dalam bidang akademik maupun Non-akademik.
“Kami senang dan bangga dengan peserta didik bisa meraih prestasi nasional. Mereka bisa meraih prestasi yang membanggakan bagi madrasah, trimakasih kepada semuanya,” katanya Sabtu, (30/04).
Senada dengan ibu Lucky, Kepala MTsN Gresik, Pamuji mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas diraihnya prestasi di bidang akademik ini, dan berharap agar peserta diidk lainnya juga ikut termotivasi untuk bisa meraih prestasi di ajang-ajang lainnya.
“Alhamdulillah kita sangat bersyukur dan senang karena bisa meraih prestasi. Semoga lebih semangat lagi untuk mengikuti lomba berikutnya dan semoga ke depannya bisa memperoleh prestasi lebih tinggi dan banyak lagi,” ucap Irma dan Vita.
Lebih lanjut, Mereka mengatakan bahwa “belajar dengan giat dan dukungan dari semua pihak khususnya do’a orangtua menjadi motivasi dalam meraih prestasi. “Alhamdulillah Allah SWT memberikan kelancaran dan kemudahan untuk memenangkan lomba ini,” ungkapnya.
Terkait dengan teknis kompetisi yang diikuti oleh peserta didik MTsN Gresik di berbagai ajang, kepala madrasah mengingatkan bahwa “Persiapan yang paling penting menurutnya, adalah belajar untuk tidak takut kalah, berani mencoba dan banyak belajar baik dari internet, buku maupun bertanya secara langsung dari guru dan pembimbing” pungkas Pamuji. (Humas/Abd)