

Benjeng (MTsN Gresik) – Seluruh guru dan karyawan Madrasah Tsanawiyah Negeri Gresik mengikuti kegiatan program vaksinasi dosis ke-3 COVID-19. Bertempat di Gedung Pendidikan Islam (GPI), sejumlah tenaga kesehatan dari Puskesmas UPT. Metatu didatangkan untuk memberikan vaksin booster. Sabtu, (12/02)
Tim Petugas Kesehatan dari Puskemas sebelum melakukan vaksinasi, ia mengatakan bahwa pemberian vaksin booster COVID-19 dapat membangun kembali antibodi tubuh yang jumlahnya telah menurun dan melemah seiring berjalannya waktu. Jadi, tubuh bisa terlindungi dari COVID-19 lebih lama setelah mendapatkan vaksin ketiga.
Pamuji selaku kepala MTsN Gresik sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan vaksinasi dosis ke-3 Covid-19 ini. Mengingat hari ini telah muncul varian baru Omicron. Di mana keberadaanya menjadi ancaman bagi kesehatan. Maka lebih cepat lebih baik untuk dilakukan vaksinasi dosis ke-3 untuk guru dan karyawan di MTsN Gresik. “saya duluan ya,” kata Pamuji saat tes screening oleh petugas kesehatan sbelum di suntik vaksin dosis ke-3.
Urwati selaku Pembina UKS mengatakan, vaksin booster ini dibutuhkan guna mencegah penyebaran Covid-19. Yang mana saat ini muncul varian baru Omicron yang sedang mengancam. “Kita para guru kan ngajar, kesehatan menjadi prioritas, ya kan!,” imbunya.
Sutoyo guru Olahraga, setelah disuntik, dia mengaku tidak merasakan keluhan berat. Hanya merasakan pegal pada bagian lengan, bekas jarum suntik. Dia berharap setelah mendapatkan vaksin booster ini, imunitas tubuhnya semakin bertambah. Sehingga tidak gampang terserang varian baru Covid-19 ini.
Meski guru dan karyawan sudah diberikan Booster vaksin dosis ketiga COVID-19, namun tetap harus patuh menjalankan protokol kesehatan dengan ketat guna meminimalkan risiko penularan COVID-19.
“Bagi guru dan karyawan yang belum ikut vaksin booster dosis ke-3, bisa mengikuti di hari berikutnya sesuai jadwal dari Puskesmas UPT. Metatu, mengingat masih ada beberapa yang tidak ikut karena sakit, tambah Urwati. (abd)